Advertisement
Rumput gandum (wheatgrass) adalah tanaman hijau yang menyerupai rumput, namun sebenarnya tanaman ini merupakan bibit gandum atau tunas muda dari gandum yang mulai populer sebagai superfood pada tahun 1970-an, ketika para pendukung awal mengatakannya sebagai sumber nutrisi. Dan pada saat itu mulai dikemas hingga mengalahkan banyak jenis sayuran.
Meskipun secara ilmiah masih tidak cukup untuk mengklaim wheatgrass sebagai tanaman bergizi. Namaun, tanaman ini mengandung zat besi, kalsium, magnesium, asam amino, dan vitamin A, C, dan E, yang menjelaskan mengapa jus wheatgrass dapat menjadi penguat kekebalan tubuh.
Baca Juga:
- Tips Agar Minuman Kopi Anda Jadi Menyehatkan
- Manfaat Menari Bagi Penderita Penyakit Parkinson
- Bahaya Petrolatum dalam Kosmetik Pelembab Kulit
Tapi di luar itu, wheatgrass benar-benar bahan ajaib untuk dibuat jus. Beberapa studi pendahuluan kecil telah menunjukkan bahwa wheatgrass bisa membantu menenangkan peradangan pada pasien dengan kolitis ulserativa, dan berpotensi meningkatkan kondisi mereka dengan kelainan darah. Selain temuan tersebut, memang masih sangat sedikit penelitian yang telah dilakukan pada wheatgrass.
Ada satu lagi peringatan besar tentang wheatgrass yang mungkin dapat menimbulkan masalah bagi siapa saja yang alergi gluten. Menurut dokter yang memeriksanya mengatakan bahwa wheatgrass juga dapat memicu alergi musiman Anda, jika Anda memiliki penyakit Celiac. Karena wheatgrass pada dasarnya tunas muda dari tanaman gandum, yang dapat menyebabkan reaksi pada orang yang alergi terhadap gandum. Ibu hamil juga harus menghindari wheatgrass, karena dilengkapi dengan risiko tinggi kontaminasi tanah atau cetakan.
Nah, bagi Anda yang hobi dengan minuman jus, tidak ada salahnya mencoba tembakan tenaga dari jus wheatgrass. Asalkan Anda tidak memiliki alergi terhadap gandum.
0 komentar:
Posting Komentar