Advertisement
Terapi pengobatan menggunakan musik untuk individu atau sekelompok orang penderita demensia ternyata dapat meningkatkan kualitas hidup mereka. Hal ini karena musik bisa merangsang pusat motorik otak, yang merespon langsung ke suara berirama pendengaran. Hal ini tidak memerlukan proses kognitif yang aktif bekerja dengan baik. Sehingga untuk mereka yang menderita demensia, sangat baik diterapi dengan musik.
Musik juga dapat menjadi kesempatan yang besar untuk memberikan lapisan lain dukungan emosional dan fisik saat merawat orang-orang yang Anda cintai.
Baca Juga:
- Gejala dan Cara Mengurangi Hipersensitivitas Elektromagnetik
- Apakah Gemuk Identik dengan Tidak Sehat?
- Duduk Menyilangkan Kaki itu Berbahaya
Lalu, apa sih yang bisa musik lakukan? Berikut beberapa manfaat musik, diantaranya:
1. Memberikan dukungan emosional
Musik dapat berhubungan erat dengan banyak emosi bawah sadar kita. Seseorang mungkin dapat terhubung dengan emosi mereka dan dapat menyadarinya lagi setelah mendengarkan sepotong musik. Ibarat membuka kembali ingatan yang telah lama tersimpan.
Penelitian telah menunjukkan bahwa terapi musik dapat membantu mereka yang memiliki demensia untuk meningkatkan daya ingat mereka, menciptakan suasana hati yang lebih positif dan mendapatkan rasa yang lebih besar dari kontrol atas hidup mereka. Selain itu, sebagian besar musik akan merangsang atau memberikan efek santai pada pendengarnya. Hal ini dapat digunakan dalam cara terapi yang berbeda tergantung pada tujuan Anda.
Jika pasangan Anda terkena demensia dan tidak merespon dengan mudah, maka sepotong rangsangan melalui musik dapat membantunya untuk mengingatkan kembali ingatannya jika melalui percakapan sederhana tidak bisa dilakukan. Beberapa orang mungkin mulai menekan jari kaki mereka atau mencari perhatian untuk dapat mendengarkan musik.
Merangsang dengan musik dapat dimainkan pada saat makan atau kegiatan sehari-hari lainnya ketika itu membantu untuk membangkitkan ingatan.
Sebaliknya, musik juga dapat membantu individu-individu yang menjadi gelisah atau lebih agresif karena demensia mereka. Musik membantu mengidentifikasi apakah perilaku yang mengganggu mereka memiliki pola. Misalnya, banyak orang dengan demensia akan menjadi lebih mudah marah di sekitar waktu matahari terbenam, yang dikenal sebagai "sundowning."
Saat seperti ini akan ideal untuk memutar musik santai lalu lihat apakah dapat membantu menciptakan suasana yang menenangkan dan meredakan setiap situasi tegang atau tidak. Biasanya musik yang tenang akan memberikan suasana yang tenang pula.
2. Memberikan manfaat fisik
Musik adalah cara terbaik untuk mendukung olahraga bagi mereka yang memiliki demensia namun secara fisik masih aktif. Menari bersama adalah cara yang bagus untuk berinteraksi jika mereka mampu berdiri. Bahkan di kursi roda, banyak orang dengan demensia dapat menggerakkan tubuh mereka untuk mengikuti irama dalam berbagai cara, dari mengayunkan lengan mereka untuk menggerakkan kaki mereka, dan sebagainya.
Orang yang terkena demensia juga dapat berpartisipasi secara fisik membuat musik. Mereka mungkin dapat menggunakan drum, lonceng, kecapi atau instrumen lainnya. Hal ini dapat meningkatkan mood dan kenikmatan dari interaksi mereka, juga akan membantu membangun kekuatan otot mereka.
Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa musik dapat memiliki hasil yang lebih positif daripada obat untuk orang dewasa yang lebih tua dengan berbagai jenis demensia. Musik juga telah mampu mengurangi depresi, mengurangi agitasi, penurunan masalah perilaku dan meningkatkan sosialisasi, gerakan dan fungsi kognitif yang lebih baik daripada obat-obatan. Musik juga telah ditemukan untuk bertindak sebagai cara non-farmakologis yang efektif dalam mengatasi rasa sakit fisik.
3. Meningkatkan komunikasi
Ketika orang terkena demensia, sering menjadi lebih sulit bagi seseorang untuk berbagi pikiran dan perasaan mereka dengan orang lain. Mendengarkan musik bersama-sama dapat memungkinkan mereka menjadi lebih santai dan berbagi pengalaman dengan orang lain yang tidak memerlukan mereka untuk mengekspresikan diri secara verbal. Mereka mungkin masih bisa bergabung dengan Anda dalam bernyanyi bersama untuk lagu-lagu favorit. Atau hanya memegang tangan sambil mendengarkan musik untuk dapat memberikan kesempatan dalam keakraban yang lebih dalam.
Aspek penting lain dari musik adalah kenyataan itu sangat terkait dengan kenangan. Institut Musik dan Fungsi Neurologi di New York menemukan bahwa suara diproses oleh area otak yang berhubungan dengan memori jangka panjang dan emosi. Banyak dari kita dapat berhubungan dengan lagu tertentu untuk mengingatkan Anda tentang peristiwa besar dalam hidup atau membangkitkan perasaan yang kuat melalui lagu tersebut.
Menggunakan musik untuk membangkitkan ingatan seseorang memang sangatlah ampuh, sebab musik sangat terkait dengan emosi, perasaan, dan otak seseorang. Terapi musik untuk penderita demensia, akan menjadi salah satu pilihan yang tepat. Jika Anda tidak dapat melakukannya sendiri, maka carilah seorang terapis yang profesional untuk dapat membantu Anda merencanakan perawatan khusus bagi orang-orang yang Anda cintai.
pakai musik berdosa bagi orang islam sumber hadis Muslim , Bukhari . nabi Muhammad , 4 Kholifah , teman nabi Muhammad menolak pakai musik
BalasHapusMaaf disini saya membahas dari sudut pandang ilmu pengetahuan kesehatan, bukan dari sudut pandang agama. Jadi biarkan berjalan masing2. Silahkan Anda pada keyakinan Anda, dan semua orang pd keyakinan masing2.
Hapusmksh ^_^