Resep Menggapai Sehat - Waspada, Penyebaran Penyakit Lyme Melalui Gigitan Kutu

---

Perubahan iklim yang tidak menentu, membawa dampak munculnya penyebaran penyakit Lyme yang dibawa oleh kutu. Penyakit ini mulai menyerang wilayah pesisir timur laut, utara tengah, serta Pasifik dari Amerika Utara, juga mulai memasuki daerah beriklim hutan Eropa dan Asia. Untuk itu, kita sebagai penduduk Asia perlu meningkatkan kesadaran akan pengetahuan penyakit Lyme ini serta proses penyebarannya yang disebarkan oleh sejenis kutu melalui gigitan di kulit kita.

Baca Juga:

• Dampak Buruk Terlalu Banyak Konsumsi Makanan Manis 
• Khasiat dan Nutrisi Sehat Buah Mangga 
• Waspada, Ponsel Dapat Meningkatkan Depresi

Ini adalah masalah serius. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC / Centers for Disease Control and Prevention) di Amerika memperkirakan bahwa setidaknya 300.000 orang Amerika telah didiagnosis dengan penyakit Lyme setiap tahunnya. "Angka itu sebanyak 1,5 kali dari jumlah wanita yang didiagnosis dengan kanker payudara, dan enam kali jumlah orang yang didiagnosis dengan HIV / AIDS setiap tahun di AS"

sumber gambar
Tidak mengherankan, penyakit ini paling umum menyerang orang-orang yang suka menghabiskan banyak waktu di luar rumah, misalnya anak-anak, orang dewasa yang lebih tua, penjaga taman, bahkan tukang kebun. Namun berkali-kali, orang yang memiliki penyakit Lyme seringkali salah mendiagnosa, sebagai gejala penyakit yang justru menjadi penyebabnya yaitu sindrom kelelahan kronis, fibromyalgia, multiple sclerosis, arthritis dan bahkan depresi.

Penyakit ini ditularkan melalui infeksi gigitan kutu blacklegged / lengan hitam (Ixodes scapularis). Kutu tersebut berukuran sangat kecil, sehingga Anda mungkin tidak pernah tahu jika Anda sudah digigitnya. Penyebab penyakit Lyme sendiri adalah bakteri Borrelia burgdorferi. Yang menyebar melalui infeksi bakteri oleh kutu. Sebagai catatan, kutu jenis ini paling aktif pada iklim antara Mei hingga Juli, tapi di iklim hangat mereka mungkin tetap aktif kembali.

sumber gambar
Yang perlu diingat adalah gejala-gejala berikut ini akan timbul jika Anda digigit oleh kutu lengan hitam tersebut:

• Nyeri sendi (pegal-pegal)
• Munculnya ruam kulit merah atau merah muda yang mungkin memiliki semacam mata banteng di bagian tengah
• Demam dan sakit kepala

Jika Anda menemukan gejala-gejala tersebut, segeralah konsultasikan ke dokter, untuk mencegah penyebaran penyakit mengarah ke timbulnya penyakit yang lain. Karena penyakit Lyme jika tidak segera diobati akan terkait ke penyakit Jantung, sistem saraf dan sendi.

Siklus Kutu | sumber gambar
Cara Mencegah Gigitan Kutu Lengan Hitam

Kunci untuk menghindari penyakit Lyme adalah mencegah digigit kutu. Berikut adalah tindakan pencegahan yang harus Anda ambil, berdasarkan rekomendasi dari CDC:

• Ketika berkebun di halaman Anda atau memotong rumput, pakailah celana panjang, kaus kaki dan sepatu, hindari memakai celana pendek dan sandal. Anda mungkin juga perlu untuk mengenakan kemeja lengan panjang dan topi, karena kutu tersebut begitu kecil dapat berpindah-pindah dari mana pun, sehingga tidak menutup kemungkinan menempel di tubuh Anda.

• Hindari rumput tinggi dan sampah daun; berjalanlah di tengah jalan jika Anda berada di hutan atau kebun.

• Perlakukan hewan peliharaan Anda, seperti anjing atau kucing dengan solusi yang dirancang untuk mengusir kutu, lakukan perawatan kebersihan ini setiap bulan. Sebelum Anda membawa hewan peliharaan Anda ke dalam rumah, sisir bulunya dengan sisir halus untuk menyingkirkan kutu yang bisa saja menempel dibulu-bulu mereka. Jika tidak, maka kutu tersebut akan lebih mudah masuk ke lingkungan rumah Anda melalui perantaraan mereka.

• Sehabis keluar rumah, pastikan Anda periksa tubuh Anda dengan hati-hati untuk mencari kutu kecil barangkali ikut menempel di pakaian Anda. Gunakan cermin kaca pembesar jika diperlukan. Periksa secara hati-hati.

• Jangan menggunakan insektisida untuk kulit Anda atau kulit anak Anda, lebih baik gantilah pakaian, sepatu, sepatu bot, sarung tangan dan jaket dengan segera setelah usai keluar rumah. Namun, jika insekstisida diperlukan, CDC merekomendasikan menggunakan insektisida yang mengandung permethrin.

sumber gambar
Bagaimana jika kebetulan kutu lengan hitam sudah menempel di kulit Anda?

Meskipun berbagai cara pencegahan sudah dilakukan, namun tidak menutup kemungkinan kita 'kecolongan' dan menemukan kutu sudah menemplok di kulit kita. Jika ini terjadi, ikuti petunjuk berikut ini untuk mencegah kutu tersebut menggigit kita:

• Jangan mengoleskan petroleum jelly atau memegangnya langsung. Gunakan ujung pinset untuk menjepit dan menangkap kutu dari permukaan kulit Anda.

• Tarik ke atas dengan pelan tapi mantap. Jangan memutarnya atau menyentaknya; Anda tidak ingin bagian mulut serangga ini putus dan tetap berada di kulit Anda.

• Bersihkan daerah gigitan dengan alkohol, scrub yodium, atau sabun dan air.

• Jika kutu yang ditangkap masih hidup, celupkan ke dalam alkohol sampai mati, atau membuangnya sejauh mungkin masukan ke dalam air. Ingat, jangan membunuhnya dengan jari-jari Anda.

Nah, itulah beberapa pengetahuan tentang penyakit Lyme, mulai dari gejala, perantara penyebarannya, hingga solusi untuk mengatasi dan menghindari gigitan kutu pembawa penyakit ini. Waspada adalah jalan terbaik daripada mengobati.

Artikel Menarik Lainnya:

---