Resep Menggapai Sehat - Awas, Jagung Dapat Menyebabkan Kenaikan Berat Badan

---

Makan sayuran Anda dan Anda akan baik-baik saja, bukan? Menurut penelitian terbaru, ungkapan itu ternyata tidak universal. Kesehatan dan kebugaran Anda sangat bergantung pada sayuran mana yang Anda makan.

Dalam beberapa tahun terakhir, Harvard merilis sebuah penelitian yang menunjukkan pada satu sayuran yang ternyata jika dikonsumsi dalam rentang yang sering dapat mempengaruhi lingkar pinggang kita.

Baca Juga:

• 8 Penolak Nyamuk Alami yang Efektif dan Sehat 
• Manfaat Kesehatan Daun Basil (Kerabat Daun Kemangi) 
• Mineral Zinc Bisa Mengobati Masalah Keperkasaan Pria

Studi ini diikuti oleh 130.000 orang selama 20 tahun. Melihat jurnal makanan sehari-hari dan rekaman berat mingguan mereka dapat menarik koneksi antara makanan tertentu dan potensi peningkatannya sehingga menyebabkan kenaikan berat badan. Dan, yang mengejutkan, mereka menemukan bahwa satu sayuran pada khususnya lebih cenderung menyebabkan lingkar pinggang Anda bertambah daripada yang lainnya.

sumber gambar
Apakah itu? Jangan khawatir! Sayuran itu bukan semacam kale ataupun kembang kol.

Dia adalah jagung.

Kita semua tahu sekarang bahwa sayuran bertepung seperti kacang polong, jagung dan kentang sangatlah jauh dan tidak berada dalam liga nutrisi yang sama seperti kangkung, chard dan bayam. Tapi, banyak dari kita mungkin tidak menyadari betapa banyak sayuran yang benar-benar mempengaruhi kita, atau berapa banyak jagung yang benar-benar telah kita konsumsi dalam makanan kita.

Mengapa jagung begitu buruk untuk berat badan?

Ini ada hubungannya dengan muatan glikemiknya. Jagung, seperti kentang dan kacang polong, bersifat tepung dan manis, yang bisa menyebabkan lonjakan tajam gula darah. Seiring waktu, kadar gula darah yang tidak stabil meningkatkan risiko obesitas dan diabetes Anda. Sementara sedikit popcorn atau jagung rebus tidak mungkin menimbulkan banyak masalah, daripada produk jagung olahan yang telah menyusup ke dalam sistem makanan kita.

Produk-produk jagung seperti minyak jagung, sirup jagung fruktosa tinggi, pati jagung dan turunannya memang sudah tidak asing telah masuk ke dalam daftar makanan orang-orang di dunia. Dan faktanya sendiri, di beberapa negara seperti Amerika dan Italia, sebagian besar dari penduduk disana lebih banyak yang mengkonsumi jagung. Dan tidak bisa dipungkiri juga masyarakat di negara kita pun juga semakin banyak yang menyukai aneka olahan dari jagung.

Namun, bukan berarti lantas Anda dilarang untuk menikmati jagung. Akan tetapi kurangi saja memakan bentuk-bentuk produk olahan jagung yang belum tentu kita tahu bagaimana pemrosesannya. Alangkah baiknya, buatlah sendiri popcorn dengan minyak kelapa, atau BBQ jagung rebus segar dari panggangan. Waspada tentu lebih baik bukan? Silahkan Anda sendiri yang menentukan jagung mana yang benar-benar sehat untuk dikonsumsi.

Artikel Menarik Lainnya:

---