Advertisement
Umumnya, ketika Anda merasakan sakit yang terjadi pada bagian lutut seperti: cedera, radang sendi, terbentur, atau terlalu sering mengandalkan lutut, semuanya dapat terlihat dengan jelas apa penyebab lutut Anda sakit. Namun, ketika pada suatu waktu mendadak lutut Anda terasa nyeri tanpa sebab yang jelas sehingga mengganggu aktifitas keseharian Anda tentunya Anda akan bertanya-tanya, kenapa lutut Anda bisa sakit?
Baca Juga:
- Awas, Obat-obatan Umum Ini Terkait Dengan Penyakit Otak
- Manfaat Kesehatan Daun Basil
- Membuat Masker Wajah Alpukat
Nah, melalui rasa nyeri yang dirasakan pada lutut, Anda dapat mendeteksi gangguan kesehatan atau kondisi apa yang terjadi pada tubuh Anda, karena sebenarnya lutut dapat bercerita tentang kesehatan tubuh Anda. Berikut ini beberapa hal gangguan kesehatan yang dapat terungkap melalui lutut.
1. Anda berolahraga terlalu banyak atau terlalu keras
Kita semua tahu bahwa olahraga itu bagus, tapi bila Anda memaksakan diri terlalu keras, terlalu lama atau terlalu sering, itu bisa menyebabkan ketegangan pada persendian Anda. Sebenarnya, satu penelitian menemukan bahwa orang yang paling banyak berolahraga cenderung mengalami degenerasi tulang rawan lutut yang sangat menyakitkan daripada orang-orang yang jarang berolahraga. Pastikan untuk memasukkan kegiatan rutin peregangan yang baik ke dalam olahraga Anda untuk menghindari cedera lutut. Dan tentu saja, jika Anda merasakan lutut Anda sakit, janganlah berolahraga berlebihan!
2. Anda kelebihan berat badan
Lutut Anda bisa merasakan tekanan hingga lima kali berat badan Anda, jadi tidak mengherankan jika obesitas bisa mendatangkan malapetaka pada sendi-sendi penting ini. Beruntung, bahkan orang dengan susah payah menurunkan berat badan bisa menjaga lutut mereka dengan melakukan latihan penguatan otot.
3. Anda memiliki asam urat
Asam urat adalah bentuk arthritis yang sering ditemukan pada orang yang makan banyak daging merah. Jika Anda mengalami nyeri lutut yang tidak dapat dijelaskan, Anda mungkin ingin melihat diet Anda dan konsultasikan dengan dokter tentang gejala Anda tersebut, karena siapa tahu Anda sedang mengalami gejala asam urat.
4. Anda semakin tua
Nyeri lutut, seperti yang mungkin Anda sadari jika mencapai usia tertentu, sering ditemukan pada orang tua. Semakin lama Anda hidup, semakin banyak stres yang Anda hadapi di tubuh Anda, dan, tentu saja, itu termasuk lutut Anda. Massa otot Anda juga menurun seiring bertambahnya usia, menyebabkan hilangnya kekuatan tubuh dan, karenanya, lebih banyak terjadi nyeri lutut. Ini bukan masalah yang tak terelakkan yang dimiliki setiap orang, bagaimanapun juga mempertahankan gaya hidup sehat dapat menenangkan rasa sakit itu bahkan saat Anda mencapai usia lanjut.
5. Anda mengalami depresi
Sebuah studi melihat 9 studi berkualitas tinggi untuk kemungkinan hubungan antara masalah kesehatan mental seperti depresi dan kegelisahan dengan sakit lutut. Kesimpulannya? Ada kemungkinan hubungan antara depresi dan nyeri lutut. Selain kurangnya olahraga yang umum terjadi pada orang-orang yang sedang mengalami depresi, semakin banyak penelitian yang menunjukkan bahwa depresi memiliki dampak fisiologis pada tubuh yang serupa dengan rasa sakit kronis. Hal ini didukung oleh fakta bahwa banyak orang yang menderita depresi dan nyeri lutut mengalami pelepasan gejala nyeri lutut setelah minum antidepresan.
6. Anda memiliki masalah pada sistem pencernaan
Meskipun paling sering dikenal sebagai masalah saluran pencernaan, baik penyakit Chron maupun ulcerative colitis (UC) juga dapat menyebabkan nyeri sendi lutut dan lainnya. Sebenarnya, ini adalah gejala yang paling umum dari penyakit ini di luar saluran pencernaan. Untungnya, nyeri sendi ini tidak separah tipe arthritis lain yang tidak terkait dan cenderung hilang setelah melakukan perawatan saluran pencernaan.
---------------
Nah, itulah beberapa hal terkait gangguan kesehatan dan kondisi pada tubuh Anda yang dapat disimpulkan dari rasa nyeri lutut. Lutut Anda tidak diam, tapi sebenarnya bercerita, untuk itu kita harus dapat lebih waspada pada segala macam nyeri di lutut terutama jika nyeri tersebut tidak bisa dijelaskan penyebabnya. Konsultasikan selalu dengan dokter Anda.
0 komentar:
Posting Komentar